Kuah beulangong khas Aceh Rayeuk merupakan masakn khas Aceh. Kuah beulangong ini, adalah hidangan andalan dan selalu ada di acara pernikahan. Aqiqah dan acara-acara besar lainnya. Namun untuk yang menjadi ciri khas dari kuah tersebut, adalah menggunakan bumbu kari, sayur nangka, pisang dan wajan besi. Maka dari itu, kuahnya menjadi gelap dan punya rasa yang khas. Namun, jika di masak dengan bahan dan bumbu yang sama, jika wajannnya bukan wajan besi tapi wajan biasa jangan harap rasanya sama ya bunda.
Bahan-bahannya Sebagai Berikut :
- 1/2 kilogram daging kambing ( tergantung budget )
- 1/2 kilogram tulang ( tambahkan sedikit lemak jenuh )
- 1 buah nangka muda ( bersihkan, potong-potong sesuai selera )
- 1 sisir pisang uwak ( pisang kepok )
- 100 gram bawang merah
- 25 gram bawang putih
- 50 gram cabe merah keriting
- 25 gram cabe rawit
- 25 gram jahe
- 5 gram kunyit
- 50 gram ketumbar
- 10 gram kemiri
- 10 gram cabe kering ( atau boleh cabe bubuk )
- 1 butir kelapa setengah tua
- 225 garam kelapa gongseng
- 10 kas-kas
- 10 gram penyedap rasa
- 100 gram garam
- Secukupnya daun kari
- 2 lembar daun pandan
- 2 batang serai
BACA JUGA : Sambal Penghiau Khas Bengkulu
Cara Membuatnya Sebagai Berikut :
- Pertama cuci dahulu wajan besi tersebut. Untuk sementara itu, kupas pisang, nangka dan kemudian potong sesuai selera. Lalu rendam air.
- Untuk selanjutnya, potong daging sessuai selera, tulang dan lemak rendam dan cuci sampai darahnya hilang semua.
- Kemudian haluskan cabe merah keriting, cabe rawit, bawang merah, bawang putih, jahe, kemiri, kas-kas, dan kelapa setenga tua.
- Lalu masukkan daging kedalam wajan, kemudian masukkan semua bahan kering. Tambahkan air sedikit, masak hingga mengental dan daging mendekati empuk.
- Jika sudah mengental atau kering, masukkan nangka muda dan pisang, lalu tuangkan air sampaibatas hampir penuh wajan. Koreksi rasanya, jika sudah pas, masak nangka dan pisangnya sampai empuk.